Halaman ini diterjemahkan oleh Cloud Translation API.

Mengaktivasi organisasi

Edge for Private Cloud v4.19.01

Untuk mengaktivasi organisasi, Anda harus membuat file konfigurasi orientasi, lalu meneruskannya ke perintah setup-org. Setiap langkah ini dijelaskan di bagian yang mengikuti.

Untuk informasi tentang cara menggunakan API pengelolaan dalam mengaktivasi organisasi, lihat Membuat organisasi, lingkungan, dan host virtual.

Membuat file konfigurasi orientasi

Bagian ini berisi contoh file konfigurasi untuk orientasi organisasi dengan setup-org.

Salin contoh berikut dan edit sesuai kebutuhan untuk organisasi Anda:

IP1=192.168.1.1

# Specify the IP or DNS name of the Management Server.
MSIP="$IP1"

# Specify the Edge sys admin credentials.
ADMIN_EMAIL="admin@email.com"
APIGEE_ADMINPW=admin_password  # If omitted, you are prompted for it.

# Specify organization name.
ORG_NAME=myorg  # lowercase only, no spaces, underscores, or periods.

# Specify the organization administrator user.
# Either specify an existing user, or specify the information
# necessary to create a new user.
# Do not use the sys admin as the organization administrator.
#
# Create a new user for the organization administrator.
NEW_USER="y"
# New user information if NEW_USER="y".
USER_NAME=new@user.com
FIRST_NAME=new
LAST_NAME=user
# Org admin password must be at least 8 characters long and contain one uppercase
# letter, one lowercase letter, and one digit or special character
USER_PWD="newUserPword"
ORG_ADMIN=new@user.com
#
# Or, specify an existing user as the organization admin,
# omit USER_NAME, FIRST_NAME, LAST_NAME, USER_PWD.
# NEW_USER="n"
# ORG_ADMIN=existing@user.com

# Specify environment name.
ENV_NAME=prod  # lowercase only

# Specify virtual host information.
VHOST_PORT=9001
VHOST_NAME=default

# If you have a DNS entry for the virtual host.
VHOST_ALIAS=myorg-test.apigee.net

# If you do not have a DNS entry for the virtual host,
# specify the IP and port of each router as a space-separated list:
# VHOST_ALIAS="firstRouterIP:9001 secondRouterIP:9001"

# Optionally configure TLS/SSL for virtual host.
# VHOST_SSL=y     # Set to "y" to enable TLS/SSL on the virtual host.
# KEYSTORE_JAR=   # JAR file containing the cert and private key.
# KEYSTORE_NAME=  # Name of the keystore.
# KEYSTORE_ALIAS= # The key alias.
# KEY_PASSWORD=   # The key password, if it has one.

# Specify the analytics group.
# AXGROUP=axgroup-001 # Default name is axgroup-001.

Perhatikan bahwa:

Untuk VHOST_ALIAS, jika Anda sudah memiliki catatan DNS yang akan Anda gunakan untuk mengakses {i> host<i} virtual, tentukan {i>host<i} alias dan secara opsional porta, misalnya, "myapi.example.com". Jika Anda belum memiliki DNS Anda dapat menggunakan alamat IP {i>Router<i}.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai cara mengkonfigurasi host virtual, lihat Pengaturan menyiapkan host virtual.
Untuk konfigurasi TLS/SSL, lihat Keystore dan Truststore dan Mengonfigurasi Akses TLS ke API untuk Private Cloud guna mendapatkan informasi selengkapnya tentang cara membuat file JAR, dan aspek lainnya dari konfigurasi TLS/SSL.
Untuk informasi selengkapnya tentang cara mengonfigurasi host virtual, lihat Mengonfigurasi akses TLS ke API untuk Private Cloud.
Anda tidak dapat membuat dua organisasi dengan nama yang sama. Dalam hal ini, {i>create <i}kedua akan gagal.

Menjalankan organisasi penyiapan

Setelah membuat file konfigurasi orientasi, Anda meneruskannya ke setup-org skrip untuk melakukan proses orientasi. Anda harus menjalankan skrip di Server Pengelolaan {i>node<i}.

Saat melakukan orientasi di organisasi, skrip setup-org akan melakukan hal berikut:

Membuat organisasi baru.
Menciptakan lingkungan.
Membuat host virtual untuk lingkungan.
Menetapkan pengguna yang ditentukan sebagai admin organisasi. Perhatikan bahwa:
- Anda dapat menggunakan pengguna yang sudah ada atau membuat yang baru untuk admin organisasi.
- Admin organisasi tidak boleh sama dengan admin sistem.
Mengaitkan organisasi dengan "gateway" pod. (Ini adalah setelan default dan tidak boleh changed.)
Mengaitkan lingkungan dengan semua Pemroses Pesan.
Mengaktifkan analisis.

Untuk menjalankan setup-org:

Instal apigee-provision pada node Server Pengelolaan:

/opt/apigee/apigee-service/bin/apigee-service apigee-provision install

Jalankan skrip setup-org di node Server Pengelolaan dan arahkan ke file konfigurasi yang Anda buat di Membuat konfigurasi orientasi file:
```
/opt/apigee/apigee-service/bin/apigee-service apigee-provision setup-org -f configFile
```
File konfigurasi harus dapat dibaca oleh "apigee" .
Pastikan Anda telah berhasil mengaktivasi organisasi. Salah satu cara untuk melakukan ini adalah dengan mencatat ke dalam UI dengan meminta URL berikut di browser:
```
http://IP_address:9000/login
```
Dengan IP_address adalah alamat IP server tempat Anda menginstal Edge UI.

Untuk mengetahui langkah verifikasi tambahan, lihat Memverifikasi orientasi.
Buat proxy pertama Anda.

Memverifikasi orientasi

Setelah menyelesaikan orientasi, verifikasi status sistem dengan mengeluarkan Perintah curl pada node Server Pengelolaan:

Periksa status pengguna dan organisasi di Server Pengelolaan dengan menjalankan perintah berikut berikut:

curl -u adminEmail:admin_passwd http://localhost:8080/v1/users
curl -u adminEmail:admin_passwd http://localhost:8080/v1/organizations
curl -u adminEmail:admin_passwd http://localhost:8080/v1/organizations/org_name/deployments

Periksa analisis dengan menjalankan perintah berikut:

curl -u adminEmail:admin_password http://localhost:8080/v1/organizations/org_name/environments/env_name/provisioning/axstatus

Periksa status database PostgreSQL dengan menjalankan perintah berikut di Node 2 (seperti yang ditunjukkan dalam topologi penginstalan):
```
psql -h /opt/apigee/var/run/apigee-postgresql -U apigee apigee
```
Di command prompt, masukkan perintah berikut untuk melihat tabel analisis untuk organisasi:
```
\d analytics."org_name.env_name.fact"
```
Gunakan perintah berikut untuk keluar dari psql:
```
\q
```
Akses UI Apigee Edge menggunakan browser web. Ingat bahwa Anda sudah mencatat di akhir penginstalan.
1. Luncurkan browser pilihan Anda dan masukkan URL UI Edge. Terlihat mirip dengan di mana alamat IP adalah untuk Node 1 (seperti yang ditunjukkan dalam topologi penginstalan), atau {i>node <i}mana pun tempat Anda menginstal UI untuk konfigurasi alternatif:
```
http://192.168.56.111:9000/login
```
  9000 adalah nomor port yang digunakan oleh UI.
  
  Jika Anda memulai browser secara langsung pada server yang menghosting UI Edge, maka Anda dapat menggunakan URL dalam bentuk:
```
http://localhost:9000/login
```
  Catatan: Pastikan port 9000 terbuka. Jika Anda menggunakan layanan seperti Google Cloud Engine, Anda mungkin perlu memodifikasi aturan firewall sehingga Anda dapat mengakses layanan Apigee melalui browser.
2. Di halaman login konsol, tentukan nama pengguna/sandi admin sistem Apigee.
  Catatan: Ini adalah administrator sistem global sandi yang Anda tetapkan selama penginstalan.
Daftar ke akun pengguna Apigee baru dan gunakan kredensial pengguna baru untuk login. Pada halaman login Konsol Play, klik tombol Sign In.

Browser mengalihkan ke http://192.168.56.111:9000/platform/#/org_name/ dan membuka dasbor yang memungkinkan Anda mengonfigurasi organisasi yang Anda buat (jika Anda menggunakan kredensial admin Apigee).

Buat proxy pertama Anda

Setelah Anda mengaktivasi organisasi baru dan memverifikasi bahwa proses orientasi sudah berhasil, sekarang Anda dapat membuat {i>proxy<i} pertama Anda. Untuk informasi selengkapnya, lihat Membangun proxy API pertama Anda.

Referensi lain yang mungkin berguna bagi Anda meliputi: